Text
ORIENTALISME MENGGUGAT HEGEMONI BARAT DAN MENDUDUKKAN TIMUR SEBAGAI SUBJEK
Dalam buku Orientalisme Menggugat Hegemoni Barat dan Menundukkan Timur Sebagai Subjek ini penulis seolah menegaskan bahwa, hanya dengan mengkaji teks-teks orientalis melalui operasi diskursif yang berlangsung didalamnya, bisa menyingkap relasi ideologis yang terdapat di dalam orientalisme. Dengan meminjam teori dari Michel Foucault sebagai pisau bedah, penulis membagi empat jenis relasi kekuasaan yang hidup dalam wacana orientalisme. Keempat jenis relasi kekuasaan yang hidup didalam wacana orientalisme tersebut, meliputi kekuasaan politis (pembentukan kolonialisme dan imperialisme), kekuasaan intelektual (mendidik Timur melalui sains, linguistik, dan pengetahuan lain), kekuasaan kultural (kolonisasi selera, teks, dan nilai-nilai, misalnya Timur memiliki kategori estetika kolonial, yang secara mudah bisa ditemukan di India, Mesir, dan negara-negara bekas koloni lain), serta kekuasaan moral (apa yang baik dilakukan dan tidak baik dilakukan oleh Timur). Sekedar informasi, Orientalisme merupakan buku babon yang telah diterjemahkan lebih dari 36 bahasa. buku ini adalah buku induk bagi para pengkaji kebudayaan pasca-kolonial serta bagi mereka yang menaruh perhatian besar akan persoalan pelik Timur dan Barat.
Perpustakaan BPNB Kalimantan Barat