LAPORAN STUDI
Laporan Studi Pelestarian dan Pemanfaatan Situs Muaratakus Kabupaten Kampar Provinsi Riau (21-30 Juni 1995)
Penanganan pelestarian dan pemanfaatan Situs Muaratakus perlu dilakukan secara terpadu dan lintas sektoral, sesuai tugas dan fungsi masing-masing instansi. Implementasinya perlu dilakukan melalui koordinasi, integrasi, serta sinkronisasi yang terpadu.
Penanganan dampak genangan terhadap situs dengan membuat talud atau bronjong di tebing sungai an cincin penahan lempung dengan sistem sementasi (grouting) di sekeliling bangunan candi, sudah semestinya menjadi tanggung jawab proyek PLTA sebagai dampak dari pembangunan Waduk Kotopanjang. Agar aspek-aspek arkeologi yang melingkupi situs dapat dipantau dan ditangani dengan baik, dalam pelaksanaannya diperlukan koordinasi dengan Suaka PSP Provinsi Sumbar-Riau.
Perpustakaan Balai Konservasi Borobudur