LAPORAN STUDI
Laporan penelitian Penggunaan Metode Bioassay Baru untuk Menguji Keefektifan Perkacid dalam Melindungi Kayu terhadap Serangan Jamur
Hasil pengamatan secara visual menunjukkan adanya perbedaan antara kayu yang diolesi perkacid dengan yang tidak diolesi perkacid, demikian juga terdapat perbedaan pengaruh karena adanya perbedaan konsentrasi perkacid.
Hasil pengukuran bobot kering kayu pinus sebelum dan sesudah perlakuan terdapat perbedaan. Pada kayu kontrol mengalmai peningkatan bobot kering, sedangkan kayu pinus yang diolesi perkacid 2 % tidak mengalami peningkatan bobot kering.
Kuat tekan kayu sebelum dan sesudah perlakuan terdapat perbedaan, karena terjadi penurunan kuat tekan. Pada kayu pinus yang tidak diolesi dengan perkacid (kontrol) mengalami penurunan kuat tekan yang lebih tinggi dibandingkan dengan kayu pinus yang diolesi perkacid.
Pengamatan secara visual, pengukuran bobot kering layu dan kuat tekan kayu sebelum dan sesudah perlakuan dapat dijadikan sebagai parameter standar dalam penellitian Bioassay kayu di laboratorium Mikrobiologi Balai Konservasi Peninggalan Borobudur
Perpustakaan Balai Konservasi Borobudur