Temukan koleksi favoritmu

tersedia 274.429 koleksi, tersebar di seluruh perpustakaan di lingkungan kemdikbud

Udang vannamei | Katalog Induk Perpustakaan Kemdikbudristek

RECORD DETAIL
Back To PreviousXML DetailCite this

Text

Udang vannamei


Udang vannamei digolongkan kedalam genus penaeid pada filum arthropoda. Tubuh udang vannamei dibentuk oleh dua cabang ( biramous ) yaitu exopodite dan endopodite. Vannamei memilki tubuh berbuku-buku dan aktifitas berganti kulit luar atau eksoskeleton secara periodik ( moulting ).
Vannamei bersifat nokturnal yaitu melakukan aktifitas pada malam hari. Siklus hidup vannamei sebelum di tebar ke tambak yaitu stadia nauplii, stadia zoea, stadia mysis danstadia postlarva.
Persiapan tambak merupakan langkah awal budidaya vannmei, hal-hal yang perlu dipersiapkan antara lain pemilihan lokasi, konstruksi tambak, persiapan tambak dan persiapan media pertumbuhan udang.
Lokasi tambak untuk vannamei harus terletak di daerah pantai, jenis tanah liat berpasir, mempunyai sumber air tawar dengan kapasotas cukup besar, memilki green belt berupa hutan mangrove diantara lokasi tambak dan pantai, dekat dengan produsen benih udang, dekat engan sumber tenaga kerja, dekat dengan sentra perekonomian, lokasi bisa terjangkau oleh saluran penerangan dan alat komunikasi
Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam kontruksi tambak yaitu ukuran petakan, kedalaman air yaitu sekitar 150 – 180 cm, saluran air masuk dan air keluar, saluran pembuangan tengah yang berfungsi sebagai saluran pembuangan kotoran.
Persiapan tambak dilakukan dengan membuang semua kotoran yang membahayakan hidup udang seperti lumpur hitam. Lakukan pengeringan tambak dengan bantuan sinar matahari.
Sarana tambak yang harus diperhatikan adalah tutup filter, jala ( strimin ) pada saluran masuk dan keluar, pengunci, instalasi kincir air dan pompa, sechi disk dan water stick level, pupuk, kapur, klorin dan saponin.
Persiapan media tumbuh bisa dilakukan dengan tiga cara yaitu biologi, kimia dan fisika.
Beberapa penyakit yang menyerang vannamei disebabkan oleh predator, parasit, bakteri, jamur dan virus. Untuk meminimalkan penyakit maka gunakan benih yang berkualitas, deteksi dan monitor kesehatan udang secara rutin, jaga kualitas air, pemberian probiotik dan imunostimulan dan terapkan prinsip biosekuritas.
Udang vannamei dapat dipanen setelah berumur 120 hari dengan bobot sekitar 16 – 20gr/ekor. Lakukan pemanenan pada malam hari untuk mengurangi resiko udang ganti kulit selama panen akibat stres.

by YSR


Collection Location

Perpustakaan P4TK Bidang Pertanian-Cianjur

Detail Information
Series Title
-
Call Number
639.5 RUB u
Publisher
Jakarta : Penebar Swadaya.,
Collation
iv,76 hlm.; ilus.; bibl; 23 cm
Language
Indonesia
ISBN/ISSN
979-489-912-7
Classification
639.5
Content Type
-
Media Type
-
Carrier Type
-
Edition
1
Subject(s)
Specific Detail Info
-
Statement of Responsibility
File Attachment
No Data
Comments

You must be logged in to post a comment