Text
Bertanam padi gogo tanpa olah tanah
Padi gogo merupakan salah satu ragam budidaya padi yaitu penanaman padi di lahan kering. Padi gogo umumnya ditanam setahun sekali pada awal musim hujan.
Berdasarkan umurnya dikenal padi gogo berumur genjah ( 125 hari ). Selain itu dikenal juga beberapa verietas padi gogo antara lain gata, gati, PB36, tondano, sentani, singkarak, arias, ranau, maninjau, danau bawah, dodokan, jangkok, danau atas, batur, poso , laut tawar, cenranae dan danau tempe
Bertanam padi gogo tanpa olah tanah meliputi penyiapan benih, penyiapan lahan, penanaman, pemupukan, penyulaman, penyiangan, pengendalian hama dan penyakit, panen dan pascapanen.
Kebutuhan benih untuk satu hektar lahan kurang lebih 40 kg, benih yang baik adalah benih yang telah bersertifikat dan berdaya tumbuh diatas 80%
Lahan yang cocok untuk penerapan tanpa olah tanah ( TOT ) adalah berdrainase baik sampai sedang, bertekstur sedang sampai berpasir, mudah kering, kondisinya miring, berdaya ikat air sedikit. Langkah untuk penyiapan lahan adalah menyemprot gulma dengan hebisida sistemik dan merebahkan alang alang
Cara tanam padi gogo adalah dengan cara membuat lubang tanam 3 – 5 cm, disebelah lubang tanam ( jarak 5 cm ) dibuat lubang tempat pupuk dasar. Lubang tanam diisi dengan 4 – 5 bitir gabah
Jenis pupuk yang diberikan adalah TSP atau SP 36 dan KCl, cara pemberiannya dilakukan pada awal penanaman dengan memasukan pupuk kedalam lubang pupuk kemudian tutup dengan tanah. Pupuk urea diberikan 3 kali yaitu pada hari ke 10, 35 dan 55 setelah penanaman, pemberiannya dengan cara disebarkan merata kemudian ditutup kembali dengan tanah
Benih yang tidak tumbuh perlu disulam dengan cara menugal kembali lubang tanam dan mengisinya kembali dengan benih yang baru
Penyiangan dilakukan 3 minggu pertama setelah penanaman dengan cara menghilangkan gulma yang tumbuh disekitar padi
Hama yang sering menyerang yaitu walangsangit, penggerek batang dan lalat padi. Penyakit yang biasa menyerang adalah blas dan bercak daun coklat. Pengendalian hama dan penyakit disesuaikan dengan jenis hama dan penyakit yang menyerang
Padi yang akan dikonsumsi sebaiknya dipanen pada saat masak kuning. Panen dilakukan dengan sabit caranya dengan memotong batang kira kira 20 cm diatas permukaan tanah
by YSR
Perpustakaan P4TK Bidang Pertanian-Cianjur