TUGAS AKHIR
Penentuan TDS secara gravimetri dan ion meter serta penentuan TSS secara gravimetri di Balai Konservasi Borobudur
PENENTUAN TDS SECARA GRAVIMETRI DAN ION METER
SERTA PENENTUANTSS SECARA GRAVIMETRI
DI BALAI KONSERVASI BOROBUDUR
Alisa Puspita Dewi
Progrsm Studi DIII Analisi kimia
Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam
Universitas Islam Indonesia
Jl. Kaliurang Km 14,5 , Yogyakarta 55584
Email: 15231048@students.uii.ac.id
INTISARI
Telah dilakukan penentuan TDS secara gravimetric dan ion meter serta penentuan TTS secara gravimetric di Balai Konservasi Borobudur . Pengujian ini bertujuan meminimalkan endapan dalam air filter layer Candi Borobudur supaya tidak menyebabkan timbulnya kerak yang muncul pada saluran pipa yang dapat menghambat proses uji rutin di Balai Konservasi Borobudur . pengujian TDS secra gravimetri mengacu berdasarkan SNI 06_6989.27-2005 dan TTS mengacu pada SNI 06-6989.3-2004, sedangkan pengujian TDS menggunakan ion meter dilakukan secara prosedur pada laboratorium di Balai Konservasi Borobudur . Hasil dari nilai TDS rata- rata secara gravimetri berikut nilai ketidakpastian untuk kode sampel U2H, B2C, dan T2C sebesar 518,7 ¬¬¬± 0,1061 mg/L, 282,0 ± 0,0758 mg/L dan 937,3 ± 0,0537 mg . Hasil nilai TTS rata- rata berikut nilai ketidakpastian untuk kode sampel B2C , T2C , dan U2H sebesat 1,9327 ± 0,000019 mg/L , 0,7307 ± 0,000047 mg/L dan 1,3267 ± 0,5779 mg/L . Pada penemuan TDS dengan menggunakan instrument Oaktan PC650 hasil yang diperoleh dengan penggunaan alat ini yaitu pada kode sampel U2H ,B2C , dan T2C sebesar 543,3 ppm , 262,4 ppm dan 925,2 ppm.
Kata Kunci : Total Dissolved Solid (TDS) , Total Suspended Solid (TSS) , Metode Gravimetric , Ion m
Perpustakaan Balai Konservasi Borobudur