Text
ARSIP DAN SEJARAH
Sejarah merupakan bidang ilmu yang amat terbuka dengan toleransi yang besar; ia boleh diminati dan digauli oleh siapa saja. Ia bahkan nyaris mirip menjadi suatu falsafah hidup, dalam mana tiap orang dapat memandangnya menurut dirinya sendiri. Sejarah tidak lebih dan tidak kurang adalah berdasar kepada "common sense", kepada akal sehat; dan atas dasar inilah manusia menciptakan persepsinya sendiri mengenai sejarah. Lepas dari karakter amateurisme ataupun profesionalnya, nilai akademis ataupun non-akademis, ilmiah ataupun populer, penulisan sejarah akhir-akhir merupakan kegiatan yang harus terus menerus ditingkatkan. Karena pada dasarnya suatu historiografi itupun memancarkan persepsi jamannya beserta lingkungannya. Karena itu sulit untuk menjanjikan keberhasilan suatu karya historiografi yang tiada mampu melibatkan persaksian jaman didalam uraiannya. Suatu penulisan sejarah yang berurusan dengan masa silam, kejadian-kejadian yang telah lewat dan tidak mungkin diulangi kembali, memerlukan bukti-bukti yang sejaman. Dalam hal ini, peranan arsip sebagai catatan sejaman, sebagai suatu "recorded memory" menjadi amat dibutuhkan dan berperan besar dalam suatu pembuktian historis. Adapun rangkaian ceramah yang dimasukan kedalam buku Arsip dan Sejarah ini meliputi (1) Kesadaran Sejarah Dan Hari Depan Indonesia oleh Roeslan Abdulgani; (2) Kesadaran Sejarah Dan Pembangunan oleh Soedjatmoko; (3) Arti Dan Fungsi Pengetahuan Sejarah Dan Peranan Dokumentasi Di Dalamnya oleh A. Sartono Kartodirdjo; (4) Historiografi Indonesia Dan Pembinaan Bangsa oleh Abdurrachman Surjomihardjo; dan (5) Penelitian Bahan-Bahan Arsip : Masalah Dan Kenyataan oleh Soeri Soeroto.
Perpustakaan BPNB Kalimantan Barat