Text
Poestaka: Jurnal Ilmu-Ilmu Budaya No.4 tahun XIII, Agustus 2002
kritik kebudayaan lalu menjadi sebuah impian bagi pendukung kebudayaan lokal yang terlanjur keliru melihat kebudayaannya secara sempit bahwa kebudayaan adalah sebuah seni. sebuah seni tidak memerlukan kritik untuk membentangkan wawasan estetik masyarakat, tidak memerlukan analisis teks untuk menguak berbagai makna yang terkandung didalamnya, yang akan mengajarkan kepada setiap orang untuk melihat dan menghargai dunia ambigius dan absolut
Perpustakaan Balai Arkeologi Bali