Text
Dunia Maritim Indonesia Dalam Perspektif Sejarah (Buku 1)
Secara geografis letak wilayah indoneia, dengan jalur laut 12 mil, adalah 5 juta KM yg terdiri atas 62 % laut dan 38 % daratan. Jelas Bahwa laut menjadi unsur utama, kemudian darat yg membentuk wilayahnya dan oleh karena itulah indonesia dijuluki sebagai negara Maritim. Ada dua kata yg berarti laut yakni Maritim dan Bahari, dua kata tsb, sesungguhnya jika di buat secara metador adalah "Dahulu kala Negara Kita jaya Di Laut". Contoh Kedatuan SriWijaya yg pernah bertahan lebih kurang tujuh abad (Abad VII-XIII), Kerajaan Majapahit sekitar Tiga Abad (Abad XIII-XV), dan Kerajaan Makassar Sektor Dua Abad (Abad XVI-XVII). Kerajaan2 ini pernah menjadi kekuatan politik Maritim yg besar pd zamannya. Kalau dibentangkan sejak masa awal Sriwijaya hingga Akhir Makassar tercakup lebih kurang seribu tahun, sebagai "Abad Kejayaan Maritim" Dalam Sejarah Indonesia. Menyadari pentingnya laut bagi rakyat dan Kerajaannya,Raja2 Makassar melaksanakan prinsip kebebasan laut, Prinsip ini menjadi pemicu kekuatan maritim asing (VOC). Setelah merasa yakin, VOC dan sekutu menantang Makassar dalam perang (1666-1667) yg berakhir dengan runtuhnya Kerajaan Makassar. Tampaknyasikap Belanda (VOC) tidak sejalan lagi dg prinsip yg dianut dan berkembang dinegerinya, yakni Mareliberum. Menurutnya laut adalah sesuatu yg tidak memiliki batas karena itu tidak dapat dikuasai, sebab dia cair tidak terbatas. Perubahan sikap Belanda terhadap laut, apa pun motivasinya, menunjukkan betapa besar pengaruh laut terhadap sejarah
Perpustakaan Balai Arkeologi Bali