Text
Tokoh Sejarah Dan Budaya Di Kota Cimahi
Abstrak
Pada abad ke-18, penulisan biografi merambah ke dalam kehidupan tokoh yang menghasilkan keadaan politik, sistem, dan hukum. Pada abad ke 19, penulisan biografi mulai dilakukan oleh para sejarawan. Penulisan tentang seorang tokoh erat kaitannya dengan lokasi atau tempat sang tokoh tersebut berada. Sehingga penulisan seorang tokoh sekaligus akan merujuk pada tokoh lokasi setempat. Hampir di setiap daerah di Indonesia terdapat seseorang yang dianggap sebagai tokoh, baik itu tokoh pejuang, tokoh budaya, tokoh politik, tokoh agama dan sebagainya. Kota Cimahi merupakan salah satu wilayah yang ada di Jawa Barat memiliki beberapa tokoh, baik tokoh sejarah ataupun budaya, yang menjadi pertanyaan siapakah tokoh-tokoh Kota Cimahi tersebut? Tujuan inventarisasi tokoh sejarah dan budaya untuk memperoleh informasi secara faktual tentang tokoh yang akan di tulis, menjadikan tokoh tersebut sebagai salah seorang yang patut diteladani dan sebagai bentuk pengakuan terhadap tokoh tersebut. Tokoh adalah orang yang terkemuka dan kenamaan di bidang politik, agama, kebudayaan, pendidikan dan sebagainya. Dengan demikian betapa pentingnya seorang tokoh dalam menentukan kehidupan berbangsa dan bernegara. Diantara tokoh-tokoh dimaksud adalah sebagai berikut: 1). Jenderal Amir Machmud, 2). Daeng Muhammad Ardiwinata, 3). Raden Embang Artawidjaja, 4). Encep Kartawiria, 5). Dra. Hj. Djulaeha Karmita, 6). Raden Demang Hardjakusumah, 7). R. Mahar Martanegara, 8). M.K. Wiganda Sasmita, 9). H.M.S. Mintaredja, SH. 10). KH. Usman Dhomiri, 11). Margie Segers, 12). Wani Jaya Langit, 13). Bahar Malaka. Tokoh-tokoh Sejarah di Kota Cimahi tidak terlepas dari peran ulama. Diantara para ulama yang ada di kota Cimahi. Banyak yang berperan dalam membela tanah air, bahkan diantara mereka ada yang ikut terjun di medan perang, melawan kolonialisme. Belanda dan penduduk Jepang. Tokoh Sejarah di Kota Cimahi berasal dari berbagai kalangan. Tokoh-tokoh di Cimahi terdiri atas para seniman yang sebagian telah di kenal masyarakat. Selain seniman, ada juga tokoh-tokoh yang tidak terlibat langsung dalam berkesenian, tetapi memiliki perhatian yang besar terhadap bidang kebudayaan. Tokoh ini berlatar belakang birokrat, usahawan, dan pendidik. Tokoh ini melestarikan kebudayaan dengan cara mereka sendiri. Ada yang bekerja di pemerintahan mengurusi bidang kebudayaan, dan ada pula yang bergabung dengan lembaga pelestarian budaya.
Perpustakaan BPNB Jawa Barat