Text
PERILAKU BAHARI NELAYAN MAKASSAR
Keberadaan komunitas nelayan Makassar di pesisir pantai Galesong masih menerapkan sistem pengetahuan lokal dan teknologi tradisional. Beberapa kelompok nelayan dan jenis peralatan tradisional masih ditemukan seperti pada kelompok nelayan patorani, parengge, palanrak, pajala dan sebagainya. Demikian pula dengan masih bertahannya sistem pengelolaan pola hubungan yang menandai hubungan dalam kelompok punggawa-sawi sebagai lembaga sosial ekonomi. Dalam praktek pemanfaatan sumberdaya laut, komunitas nelayan Makassar masih sering mengkaitkan dengan sejumlah tradisi yang erat hubungannya dengan ajaran Islam dan sistem kepercayaan yang berbau mistik. Hal tersebut dapat dilihat dari beberapa rentetan bentuk upacara ritual, pemali-pemali, tempat-tempat yang masih dianggap keramat, dan sebagainya yang senantiasa mewarnai ativitas para nelayan baik ketika sedang melaut maupun sekembalinya.
Perpustakaan BPNB Kalimantan Barat